Kehadiran PGGP Papua Barat Bawa Dampak Perubahan Bagi Umat Di Bumi Kasuari
MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Persekutuan Gereja Gereja Papua Provinsi Papua Barat menggelar Ibadah Syukur peringatan Hari Ulang Tahun ke 9 yang jatuh genap pada Minggu, 17 Oktober 2021. Perayaan puncak HUT ke 9 PGGP dilaksanakan di aula utama kantor PGGP Papua Barat, Sowi, Manokwari pada Minggu, (17/10/2021).
Perayaan Ibadah syukur dihadiri oleh Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan yang diwakili oleh Asisten II Setda Papua Barat, Melkias Werinussa, Ketua FKUB Papua Barat, Pdt Sadrak Simbiak serta Anggota DPD RI Dapil Papua Barat, Yance Samonsabra serta Wakapolda Papua Barat, Brigjen Patrick Renwarin.
Pelayan Firman, Pdt Sadrak Simbiak dalam kotbahnya mengajak seluruh pengurus PGGP di ulang tahun yang ke 9 merenungkan makna kehadirannya di tengah masyarakat. Gereja harus hadir menjadi bagian dari solusi dari berbagai persoalan di tengah umat dan masyarakat.
“Gereja harus hadir merespon situasi yang ada dengan solusi,” ujarnya.
Pdt Sadrak menambahkan kehadiran PGGP selama 9 tahun di bumi Kasuari telah banyak membawa dampak perubahan besar bagi umat dan masyarakat. Ia lantas mengajak agar kehadiran PGGP di tengah dunia yang penuh dengan perubahan dan tantangan gereja harus bangkit, bertumbuh dan bersinar.
“PGGP harus hadir dan bersinar di tengah umat dan masyarakat,” tandasnya.
Di sela-sela perayaan HUT ke 9 PGGP dilaksanakan juga pelantikan Tim Kerja Rumah Generasi Papua Barat yang diketuai Robert Manggaprouw sesuai SK Nomor: 12/SK-PGGP-PB/X/2021.
Ketua PGGP Papua Barat, Pdt Shirley Parinussa menyatakan perayaan syukur kepada 9 menjadi momentum membawa PGGPB semakin berdampak bagi umat dan masyarakat di Papua Barat. Melalui bidang pewartaan, pelayanan iman, pengembangan sosial ekonomi kreatif dan bimbingan pada anak dan pemuda yang ada di Papua Barat.
“Momen ulang tahun ke 9 ini menjadi penyemangat bagi kita semua untuk bekerja lebih keras lagi bagi umat dan masyarakat sesuai visi Keselamatan Kristus di dunia,” pungkasnya. (jp/joi)
