MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Bupati Kabupaten Manokwari, Hermus Indou SIP.,MH melepas peserta Parade Pawai Paskah dengan mengambil star di Depan RSAL dan Finish di Lapangan Borarsi Manokwari, Rabu (13/4/2022).
Parade pawai Paskah itu diselenggarakan oleh Badan Kerja Antar Gereja (BKAG) dan pemerintah daerah Kabupaten Manokwari, diikuti dan dimeriahkan oleh seluruh denominasi gereja di kabupaten Manokwari.
Bupati Manokwari, sebelum melepas peserta Parade mengajak umat Tuhan mengucap syukur, menyiapkan hati dan berkonsentrasi untuk memuji dan menyembah serta memuliakan tuhan kita Yesus Kristus, Raja di atas segala Raja, Tuhan di atas segala Tuhan, yang menjadi pusat peribadatan kita dan konsentrasi iman semua umat.
“Kita bersyukur bahwasannya Tuhan yang kita sembah bukan Tuhan yang asal-asalan tetapi tuhan yang telah menunjukan kuasanya, sejak 2022 tahun yang lalu, kuasanya berlaku di masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang,”ucap orang nomor 1 di Manokwari ini.
Menurut Bupati, Tuhan Yesus yang sama akan terus menyatakan kuasanya kepada semua umat kristen.
“Kita harus bersyukur bahwa 2 tahun kita tidak merayakan paskah karena pandemi covid-19 akan tetapi pandemi covid-19 dan segala kuasa yang ada di bawa kolong langit ini tidak ada nama dan kuasa lain yang lebih besar dari kuasa Tuhan sehingga paskah tahun 2022 ini bisa kita rayakan,”ucapnya lagi
Ia mengatakan, umat Kristen saat ini berada dalam situasi perayaan paskah dimana Tuhan Yesus Kristus memberikan dirinya untuk mati, rela untuk berkorban bagi kita semuanya dan memberikan jaminan hidup yang kekal bagi setiap kita yang beriman dan percaya kepada Tuhan yang maha kuasa dalam pribadi Yesus Kristus,
“Kiranya perayaan paskah tahun 2022 ini senantiasa membangun 3 hal di dalam kehidupan kita yang pertama, meningkatkan kualitas hubungan kita serta iman dan kepercayaan kita semakin kokoh di dalam Tuhan, iman kita tidak bergeser kepada siapa-siapa tetapi iman kita akan tetap ada pada dia,”harap Bupati
Kemudian dapat meningkatkan hubungan kasih persaudaraan di antara sesama. Mengingat paskah tahun ini bertepatan dengan saudara-saudara beragama muslim yang juga melaksanakan ibadah puasa 1443 H.
“Karena itu saya kira kita merayakan ini di dalam momentum yang sangat bersahabat. Saya juga berharap perayaan paskah dan juga ibadah puasa di tahun ini akan meningkatkan hubungan antara umat kristen dan juga umat muslim bahkan umat-umat yang lainnya di kabupaten ini untuk terus menjaga manokwari sebagai pusat peradaban di tanah papua sebagai kota injil yang terus menyatakan cahaya dan kasih kristus di kota ini,”tandas Bupati
Perayaan paskah tahun ini juga membawa pengampunan kepada sesama, menjadi orang-orang yang rela mau mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kita tanpa harus kita mengharapkan sesuatu yang lebih dari orang yang bersalah kepada kita.(jp/alb)
