KUMURKEK, JAGATPAPUA.com – Bupati Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM, menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), pengusaha dan secara umum warga non Papua, yang telah keluar dari Maybrat, untuk segera kembali dan beraktivitas seperti biasanya.
“Warga non Papua yang sudah menetap lama dan telah keluar dari Maybrat, untuk segera kembali dan beraktivitas seperti biasanya, karena situasi sudah normal kembali,” ungkap Sagrim.
Sagrim, menegaskan pasca demo protes persekusi dan rasialisme terhadap mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang, yang berlangsung di Kumurkek, Aitinyo dan Ayamaru, situasi kamtibmas telah kondusif.
“Aksi yang dilakukan ini serentak di tanah Papua, untuk merespon ujaran kebencian dan rasis, terhadap mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang, dan pernyataan sikap dari pendemo juga sudah disampaikan,” terang Sagrim.
“Sekarang tinggal menunggu petunjuk Gubernur, kapan kepala daerah rapat untuk bicarakan masalah ini, dan kalau ada demo lagi berarti agenda diluar ini,” ucap Sagrim.
Sagrim berharap kepada seluruh orang Maybrat agar menjamin keamanan didaerahnya, sehingga pelayanan pendidikan, kesehatan, penyelenggaraan pemerintah dan aktifitas masyarakat bisa berjalan baik dan lancar. (seyo)