Kuliah Daring, Unipa Geser 75 Persen Belanja Perjalanan Dinas Untuk Beli Internet

MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Aktifitas perkuliahaan di Kampus Universitas Papua (Unipa) Manokwari, dihentikan sementara, setelah 10 orang, yakni dosen, tenaga pendidik dan staf administrasi terkonfirmasi positif virus corona.
Akibat penghentian tersebut, seluruh mahasiswa mengikuti aktifitas perkuliahan secara daring (Online). Namun, pembelajaran itu dinilai tidak sepenuhnya berjalan efektif karena terkendala di internet.
Rektor Universitas Papua (Unipa) Manokwari, Prof. Dr Meky Sagrim, saat dikonfirmasi terkait kendala jaringan internet tersebut, mengaku telah melakukan pergeseran anggaran sebanyak 75 persen dari belanja perjalanan dinas untuk belanja internet.
“Ini yang menjadi tantangan. Memasuki minggu ketiga kampus Unipa masih lockdown karena ada 10 orang yang positif. Ini dosen dan staf adminitrasi, bukan mahasiswa,” ucap Sagrim saat ditemui di Mansinam Beach Manokwari, Rabu (23/9/2020).
“Kalau mahasiswa yang positif itu salah, karena Kementerian sudah sampaikan kuliahnya daring. Kalau ada mahasiswa kena berarti bukan di kampus, namun diluar dan tidak menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.
Sebelumnya Unipa mulai dilockdown terhitung 1 September 2020. Ini Sebagai upaya bersama dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.(top)