HeadlineKab Manokwari

Bupati Tegaskan ASN Stop Mabuk, Merokok Dan Meludah Pinang Disembarang Tempat

MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Manokwari, diingatkan untuk tidak mabuk-mabukan, merokok ditempat umum dan meludah pinang disembarang tempat.

Karena budaya melalui perilaku yang tidak mendidik seperti itu hanya akan merusak citra pemerintah daerah. Selain Miras (minuman keras) ASN juga diingatkan soal budaya makan pinang.

“Jangan menjadi orang yang liar , makan pinang boleh tapi jangan semprot ludah pinang secara sembarangan dengan seenaknya saja. Ingat Makan pinang itu budaya, tetapi meludah disembarang tempat itu bukan budaya. Hal ini terjadi di kantor dan halaman ini. Makan pinang buang ludah sembarang,”Tegas Bupati saat memberikan arahan pada apel Gabungan ASN Manokwari, Senin (31/1/2022) di Kantor Bupati.

Yang harus ditunjukan kata Bupati adalah, ASN yang berperadaban tinggi bukan ASN yang tidak berpengatahuan dengan baik. Perilaku ini hanya akan membuat kantor ini kotor.

Bangunan yang dibangun dengan baik rusak karena ludah pinang. Interior bangunan sebagus dan Serapi apapun jika tidak dijaga oleh perilaku seperti ini akan rusak, dan mengotori lingkungan.

Selain itu, sambung Bupati, merokok juga jangan ditempat yang umum, jangan merokok saat bersama pegawai yang tidak tahu merokok, harus saling menghormati.

“Imbauan ini juga akan disampaikan kepada masyarakat supaya kedepan kawasan bebas miras dan ludah pinang, yang ditegakan hanyalah hal benar,”tandas Bupati.

Ia juga menegaskan, agar ASN tetap rajin bekerja, jauhi hal-hal negatif. Mau menghormati pimpinan jangan ada staf yang tidak patuh ketika diberikan pekerjaan oleh pimpinan. Mari belajar bersama merendahkan diri melakukan yang terbaik bagi pemerintahan kita

Selain itu, ia juga mengingatkan ASN Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tetap memperioritaskan kedisiplinan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

Disiplin tersebut dimulai dari tingkat kehadiran di kantor, kesetiaan terhadap pimpinan dan pekerjaan, karena itu bagian dari kita memelihara dan mensyukuri berkat Tuhan.

“Disiplin pegawai terkait perilaku dan budaya kerja ASN di kantor masing-masing. Semua pekerjaan yang dilakukan merupakan bagian dari budaya kerja, budaya yang bisa mendukung produktivitas dari kinerja sebuah instansi dan instansi sehingga beroperasi dengan baik untuk memberikan kinerja baik,”kata Bupati.(jp/alb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta