Hermus Harap Semua Pihak Bisa Terima Hasil Tes CPNS Formasi 2025
"Perlu saya sampaikan bahwa hasil tes CPNS itu tidak di tentukan oleh kepala daerah atau pun pejabat yang berwenang didaerah, tetapi hasil itu di tentukan oleh peserta yang mengikuti tes CPNS itu sendiri"

MANOKWARI,JAGATPAPUA.com— Pemerintah Kabupaten Manokwari akan berupaya agar peserta yang belum berkesempatan lulus pada tes CPNS tahun 2025 bisa terakomodir dalam penerimaan CPNS formasi berikutnya.
Hal itu ditekankan Bupati Manokwari Hermus Indou pada Sabtu(10/5/2025), kepada awak media di Manokwari.
Bupati mengatakan peserta yang mengikuti tes CPNS tahun ini melebihi kuota formasi CPNS Kabupaten Manokwari yang hanya 308.
“Hal ini karena jumlah formasi yang tersedia hanya 308 sedangkan yang ikut tes mencapai 2 ribu lebih peserta. Jadi kami sampaikan permohonan maaf yang sebesar – besarnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Manokwari, lebih khususnya kepada adik-adik yang ikut tes dan belum berkesempatan menjadi Pegawai negeri,”sebut Bupati
“Tapi bagi saya ini adalah hal yang wajar karena formasi untuk Manokwari hanyan308, tapi yang tes 2 ribu lebih. Artinya ada 1.700 lebih yang belum erkesempatan untuk di terima sebagai CPNS,”ujarnya
Tentu hal tersebut akan dipikirkan formula yang baik sehingga kedepan bagi yang belum berkesempatan bisa terakomodir.
Ia menerangkan sebagian besar yang lulus tes CPNS adalah OAP baik yang orang tuanya masuk dalam kategori satu yaitu bapak dan ibu nya OAP ataupun salah satunya OAP maupun yang juga lahir besar Manokwari (LABEMA), itu juga terakomodir.
Penerimaan pegawai melalui tes CPNS tambah Bupati dilakukan secara online dan hanya di ketahui dan di kontrol oleh pemerintah pusat.
“Sehingga kalau ada perubahan di tingkat bahwa itu akan beresiko bagi pemerintah daerah dan yang lainnya terutama bagi dirinya dan wakil Bupati Manokwari sebagai pembina kepegawaian di kabupaten Manokwari,” sambungnya
” Perlu saya sampaikan bahwa hasil tes CPNS itu tidak di tentukan oleh kepala daerah ataupun pejabat yang berwenang didaerah, tetapi hasil itu di tentukan oleh peserta yang mengikuti tes CPNS itu sendiri,”cetusnya
Hermus berharap masyarakat dapat menerima hasil tes CPNS yang di umumkan oleh Pemda Manokwari.
“Ayok kita manfaatkan dan kita terima hasil ini dulu supaya kita buka lagi yang baru untuk mengakomodir yang belum lagi, karena jika ini tidak kita umumkan dan kita terima maka itu akan menghambat yang lain,”ajaknya .
Formasi kali ini adalah bagian dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Manokwari, yang dilakukan secara bertahap.
“Janji politik saya dan pak wakil Bupati, dan secara bertahap kita penuhi hari ini. Saya harap adik-adik bersabar karena kita sedang mencari solusi. Jadi yang belum terakomodir sekarang kita akan cari solusi sehingga bisa diakomodir sesuai ketentuan yang berlaku,”harap Bupati.
Untuk dapat mengakomodir penerimaan pegawai melalui tes CPNS di Manokwari kedepan akan diperkuat dengan Peraturan Bupati (Perbub) secara khusus bagi yang belum berkesempatan lulus dalam formasi 2025.
“Dengan komposisi perbandingan 80:20, 80 untuk putra asli Papua dan 20 untuk saudara-saudara kita suku Nusantara,” jelas Hermus.
“Kuota 80 persen untuk OAP dibagi lagi untuk putra daerah yakni suku besar Arfak dan suku besar doreri untuk kuotanya tersendiri lagi, lalu orang Papua diluar Manokwari seperti dari biak, Serui, Sorong dan sebagainya itu kuotanya tersendiri lagi, ” bebernya
“Dan itu semua bersaing secara bebas artinya kuota untuk memenuhi presentasi OAP dalam penerimaan CPNS di kabupaten Manokwari sudah memenuhi,” tuturnya.(jp/alb)