Kab ManokwariPapua BaratPemerintahanProvinsi Papua Barat

Pemprov Dalami Upaya Penurunan Angka Stunting di Papua Barat

MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Pemerintah Provinsi Papua Barat, terus mendalami upaya penurunan stunting diwilayah tersebut

Komitmen ini tertuang dalam Rapat Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi dalam upaya mendukung penurunan stunting yang terintegrasi di Provinsi Papua Barat, Senin (9/11/2020).

Wakil Gubernur Papua Barat, Muhammad Lakotani mengatakan stunting merupakan salah satu masalah gizi yang sedang dihadapi Indonesia, dan tercatat sebagai peringkat ke lima di dunia, dimana 30.8 persen anak Indonesia mengalami kondisi stunting.

Sementara angka stunting di Papua Barat, tercatat diangka 27,5 persen. Kondisi ini tentu harus disikapi secara serius dalam pengambilan kebijakan daerah.

“Ini akibat sarana pelayanan kesehatan dasar yang dibutuhkan oleh masyarakat belum terpenuhi merata khususnya di kalangan kelompok masyarakat asli Papua,” ujarnya.

Wagub menyebutkan, program kebijakan prioritas harus menyasar pada Ibu Hamil dan Anak Usia di bawah 2 (dua) tahun. Karena itu, program percepatan penanganan stunting tidak boleh dilihat sekadar kegiatan seremonial.

“Penyelenggaraan pelayanan dasar seperti pemeriksaan kesehatan ibu dan bayi, konseling gizi terpadu, penyediaan air bersih dan sanitasi, serta pendidikan anak usia dini dan perlindungan sosial harus tepat sasaran dan terpadu,” jelasnya.

Selain itu, Wagub melanjutkan strategi nasional percepatan pencegahan stunting bertujuan mempercepat pencegahan stunting masuk dalam kebijakan nasional maupun daerah.

“Evaluasi pelaksanaan 4 aksi konvergensi yang terintegrasi mulai dari perencanaan, penggangaran, pelaksanaan dan evaluasi kerja harus dilaksanakan. Sehingga setiap daerah mengetahui mana kekurangan dan kemajuan yang ditargetkan secara nasional,” tandas Wagub.(sos)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta