MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Manokwari, mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrim di sejumlah wilayah di Provinsi Papua Barat.
Kepala BMKG Stasiun Rendani Manokwari, Denny Putiray, mengatakan angin kencang berkecepatan 25 knots berpotensi terjadi di perairan sebelah barat Raja Ampat dan Fakfak.
Sedangkan ketinggian gelombang diperkirakan bisa mencapai 2,5 meter. Perkiraan cuaca ini untuk dua hari kedepan, sehingga masyarakat terutama nelayan untuk waspada.
“Angin kencang dan gelombang tinggi juga berpotensi terjadi Perairan Pasifik utara Papua dan Halmahera Maluku Utara. Tinggi gelombang di wilayah itu diperkirakan bisa mencapai 2,5 meter. Untuk Manokwari ada potensi kemunculan awan cumulunimbus. Awan ini bisa menimbulkan hujan diserta petir,” ungkapnya.
Potensi serupa ada di wilayah perairan Sarmi dan Jayapura, Papua. Awan gelap cumulunimbus pun diperkirakan terjadi di Raja Ampat, Sorong, Kaimana dan perairan Teluk Cenderawasih.
Berdasarkan analisa dari hasil citra satelit, sebagian besar wilayah Papua Barat pada besok hari diperkirakan terjadi hujan lokal.(me)