AdatBawaslu ManokwariBiakDPRD ManokwariEkonomi & BisnisHeadlineHukum & KriminalInfo IklanJayapuraKab FakfakKab KaimanaKab ManokwariKab Manokwari SelatanKab Pegunungan ArfakKab Teluk BintuniKab Teluk WondamaMaybratMRP Provinsi Papua BaratOlahragaPapuaPapua BaratPemerintahanPendidikan & KesehatanPolitikProvinsi Papua BaratRaja AmpatRedaksiReligiSorongSosial BudayaTak BerkategoriTambrauw

Pelaku Tetap Dihukum Sesuai Perbuatannya, Bupati: Terima Kasih Keluarga Besar DW Dan HS Sudah Jaga Manokwari Aman

MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Bupati Kabupaten Manokwari, Hermus Indou SIP.,MH mengimbau kepada seluruh warga masyarakat, agar tetap menjaga situasi Kamtibmas Manokwari tetap Kondusif.

Hal itu disampaikan Bupati, Kamis (25/3/2021), Pasca Insiden penikaman yang menewaskan 2 orang yakni HS dan DW yang sempat membuat situasi Kambtibmas terganggu.

Atas nama pemerintah pihaknya turut berbela sungkawa dan duka cita yang mendalam atas peristiwa yang menimpa DW dan HS belum lama ini, baik keluarga besar Wambrauw maupun Saiduy.

Semua ini terjadi diluar kehendak manusia tetapi biarkanlah dipasrahkan dalam tangan Tuhan, tetapi yang jelas pelaku tetap dihukum sesuai perbuatannya.

Bupati juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada keluarga korban, yang telah mendukung pemerintah dalam mengutamakan kepentingan umum, serta tidak melakukan aksi yang mengancam stabilitas kemanan dan ketertiban di Manokwari.

“Sehingga saya sampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kebijaksanaan pihak keluarga kedua Korban,”ucap Bupati

Ia juga berharap agar semua pihak bisa menahan diri, tidak terprofokasi dengan situasi yang terjadi saat ini. Sebab kejadian yang terjadi atas nama oknum, bukan atas nama suku, ataupun komunitas lain.

“Karena itu hukum positif tetap diberlakukan terhadap pelaku tanpa melibatkan suku-suku. KKSS tidak ada masalah dengan insiden itu, juga suku besar serui dan Biak tidak ada kaitan sama sekali, tetapi murni perilaku individu. Dengan demikian maka kita tidak melibatkan kolektivitas masyarakat juga komunitas masyarakat, ini yang perlu dijaga,”tandas Bupati

“Mari jaga manokwari sebagai Rumah bersama, manokwari kita bangun dengan uang rakyat, sehingga semua hasil dari pembangunan tersebut jangan di bangun hari ini, hari ini juga kita rusak, akhirnya peruntukan uang rakyat hanya dipakai untuk satu pembangunan saja,”ajak Bupati.(JP/alb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta