![](https://jagatpapua.com/wp-content/uploads/2022/10/IMG_20221028_185230_700_x_394_piksel.jpg?v=1666951071)
MANOKWARI,JAGATPAPUA.com— Lima Peneliti Muda asal Papua Barat berhasil meraih medali emas pada Word Invention Competition dan Exhibilition (WICE) 2022 di Segi University, Kota Damansara, Malaysia tanggal 26-30 September 2022.
Atas capaian tersebut, Pemprov Papua Barat melalui KNPI Papua Barat memberikan penghargaan dan uang pembinaan kepada lima peneliti muda itu.
Lima peneliti muda yang menerima penghargaan tersebut yaitu atas nama Goura Victoria Pattiselano (SMA Katolik Villanova), Justinus Marcos Serang (SMA Katolik Villanova), Sarah Glory Athalya Simanjuntak (SMA Negeri 1 Manokwari), Kezia Busthan (SMA Negeri 1 Manokwari), dan Petrus Gyantfranco Christian Saiba (SMA Negeri 2 Manokwari).
“Atas Nama bapak Gubernur saya menyerahkan penghargaan dan uang pembinaan ini kepada adik-adik (peneliti muda) Papua barat karena sudah mengharumkan nama Papua barat di ajang internasional di Malaysia,”ucap Sekda Papua Barat, DR Nataniel Mandacan M.Si Jumat (28/10/2022) usai upacara Peringatan hari sumpah pemuda ke 94 tahun 2022.
“Tentu ada rasa bangga pemerintah kepada anak-anak muda yang telah mengharumkan nama Provinsi Papua Barat dengan mendapatkan juara Word Invention Competition dan Exhibilition (WICE) 2022,”ungkapnya lagi
Sekda pun berharap, kedepan adik-adik akan semakin kompak dalam mengikuti lomba lainnya di tingkat internasional.
Word Invention Competition dan Exhibilition (WICE) 2022 di Segi University, Kota Damansara, Malaysia 2022 tersebut diikuti oleh 25 negara di Dunia.
“Dan lima sekawan berhasil meraih medali emas kategori Life Science dalam ajang Word Science Environment and Engineering Competition (WSEEC),”cetusnya
Kategori yang dipertandingkan dalam Kompetisi yang diikuti oleh 344 peneliti muda dari 25 negara itu yakni ilmu terapan, ilmu sosial inovatif, teknik terapan dari ilmu-ilmu fisika, kimia, matematika, biologi, ilmu lingkungan, ITE, dan robotika, serta gabungan ilmu sains.
Adapun judul ilmiah terapan yang diangkat oleh lima peneliti muda belia Papua barat sebagai inovasi dalam kejuaraan Sains internasional ini adalah “Barapen as a newcomer in the culinary industry (Barapen pendatang baru industri kuliner)”.(jp/fir)