MANOKWARI,JAGATPAPUA.com— Wakil bupati Manokwari, H. Migiyono membuka pelatihan kader lanjutan (LKL) PW Fatayat NU provinsi Papua Barat, di kantor MUI, Jumat (16/5/2025).
Sebelum pembukaan LKL, ketua Umum PP Fatayat NU Hj. Margaret Aliyatul Maimuna melantik Tur Sofia B Bauw ST sebagai ketua PC Fatayat NU kabupaten Manokwari dan seluruh pengurus.
Wakil bupati Manokwari H. Mugiyono mengatakan Fatayat NU merupakan organisasi yang bergerak sebagai bentuk perhatian NU terhadap kaum perempuan supaya mendapatkan didikan agama melalui nu (nahdlatul ulama).
Menurut Mugiyono dengan adanya organisasi fatayat NU perempuan menghabiskan waktu dengan hal-hal yang lebih positif dan dengan mengikuti fatayat nu diharapkan dapat menjadi perempuan islam yang bertakwa kepada tuhan yang maha esa, berbudi luhur, beramal, cakap dan bertanggung jawab serta berguna bagi agama nusa dan bangsa.
Menurut Mugiyono peran Fatayat NU tersebut sangat relevan dengan kondisi negara indonesia yang majemuk, yang beragam dalam suku, agama, dan juga budaya.
“Keragaman dan perbedaan bukanlah kelemahan melainkan sebuah kekuatan yang kalau disatukan akan membuat negara dan bangsa kita menjadi negara besar yang berdiri sejajar dengan negara-negara maju lain dunia, ” kata Wabub Mugiyono
Dalam kehidupan demokrasi, perbedaan dalam kemajemukan pasti sebuah keniscayaan. sistem demokrasi di negara kita telah memberikan ruang kebebasan untuk menyatakan pendapat.
“Namun bukan sebagai sarana dalam memaksakan kehendak. Karena itu, saya berharap seluruh kader pc fatayat nu kabupaten manokwari yang telah dilantik meneladani sikap terpuji yang selalu diambil oleh para ulama,” ucapnya.
Ia mengajak semua pihak mendukung nahdlatul ulama agar terus berkontribusi untuk memperkuat kehidupan bangsa indonesia dan memajukan peradaban dunia dengan spirit islam nusantara.(jp/alb).
