RANSIKI, JAGATPAPUA.com — Tim Kesehatan Dinkes Mansel berjuang masuk keluar hutan guna memberikan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di Dusun Pumomod, Kampung Susmorof, Distrik Ransiki.
Perjuangan tak kenal lelah tim kesehatan ini guna memastikan pelayanan kesehatan merambah sampai ke wilayah dusun terpencil du wilayah Mansel.
Kabid P2P Dinkes Mansel Mimi Inden mengatakan, ada sejumlah pelayanan kesehatan yang telah dimasukan dalam program PKB Dinkes Mansel di Dusun Pumomod ini.
“Ada pelayanan promosi kesehatan, pelayanan ibu dan anak serta pelayanan penyakit menular dan tidak menular. Kita juga ada dr spesialis dan dr umum,” tuturnya, Rabu (5/7/2023).
Sementara itu, Kabid Kesmas Dinkes Mansel dr Paulinus Sayori mengungkapkan anemi merupakan penyakit yang mayoritas diderita masyarakat Dusun Pumomod.
“Selain itu juga penyakit Ispa, kemudian ada juga dua anak yang mengidap campak dan ada 2 kasus hepatitis,” ujarnya.
“PKB ini mungkin selesai besok. Sebenarnya hari ini pengobatan, sementara besok observasi hasil dari pengobatan. Kalau aman-aman, besok kita sudah bisa turun,” sambungnya.
Dikatakan Sayori, masyarakat Dusun Pumomod sangat antusias dengan program PKB ini.
“Mungkin ini baru pertama kali, jadi mereka sangat menyambut baik. Bahkan peralatan yang kita bawah, mereka mau pikul dari bawah,” pungkasnya.(jp)