MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Abdullah Manaray melanggeng ke Senayan sebagai Calon Anggota DPD RI Dapil Papua Barat periode 2024-2029 dengan memperoleh 39.583 suara pada Pemilu 5 Februari 2024.
Pria yang akrab disapa dengan julukan Songkok Merah itu memperoleh suara tertinggi ketiga setelah Senator Papua Barat DR Filep Wamafma.
Abdullah Manaray saat ditemui Awak media, Rabu (27/3/2024) di Manokwari mengatakan, setelah pelantikan pada Oktober mendatang ia siap bekerja sama dengan tiga anggota DPD-RI terpilih lainnya yaitu Lamek Dowansiba, Filep Wamafma dan Yance Samonsabra untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota DPD RI.
“Saya berharap kita empat senator kedepan Harus bisa bekerja sama sebagai wakil daerah di pusat, saya siap membangun komunikasi dan kebersamaan bersama tiga teman-teman senator lainnya. Juga bersama DPR-RI dapil Papua Barat kita harus bekerja sama,”ungkap Abdullah Manaray.
Fungsi setiap komite anggota DPD RI memiliki saling keterkaitan sehingga harus bekerja sama. Tidak bisa berjalan sendiri-sendiri untuk menyelesaikan tugas.
DPD RI merupakan representasi masyarakat Daerah Papua Barat di Pusat tugas dan fungsi jelas telah diatur dalam UU.
“Bekerja bersama pemerintah daerah untuk bagaimana memperjuangkan apa yang menjadi kepentingan daerah di pusat,”ujarnya
Bekerja sama mendorong regulasi-regulasi terkait dengan keberpihakan kepada OAP sehingga mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat di Papua Barat.
“Selain itu, persoalan sumber daya ekonomi juga sosial dan keuangan antara pusat dan daerah. Harus menjadi perhatian dan kerja sama kita empat anggota DPD RI Papua Barat,”sebut Songkok Merah.
Diketahui berdasarkan Hasil rekapitulasi perolehan suara oleh KPU Papua Barat Pemilu 2024, empat calon Anggota DPD RI yang memperoleh suara tertinggi dan lolos ke Senayan adalah Lamek Dowansiba dengan perolehan 57.973 suara, disusul Filep Wamafma 57.482 suara, , dan Yance Samonsabra 31.583 suara.(jp/fir)