FAKFAK,JAGATPAPUA.com – Penjabat Gubernur Papua Barat, Drs. Ali Baham Temongmere,MTP memimpin rombongan Tim Desk Pilkada agendakan kunjungan kerja di Kabupaten Fakfak.
Ia juga memimpin Rapat Forkopimda didampingi Kasdam XVIII/Kasuari, Kapolda dan Ketua KPU Papua Barat, Kamis (21/11/2024) dipusatkan pada ruang rapat Kantor Bupati.
Dijelaskan Pj Gubernur agenda tersebut sekaligus memastikan kesiapan Pemilukada, kondusifitas daerah dan penyaluran logistik. Ia mengapresiasi jajaran Pemda Fakfak yang telah memberikan dukungan dengan 100 persen realisasi anggaran.
Ditambahkan sesuai jadwal dan tahapan, apapun itu Pemilukada 27 November 2024 harus berjalan aman dan lancar. Tak lupa selalu tingkatkan koordinasi lintas sektor bersama Forkopimda, Tokoh Masyarakat, Adat, Agama dan Pemuda untuk bersatu menjaga suksesnya agenda demokrasi tersebut.
“Pemerintah berada pada posisi dan patuh pada aturan. Kita semua berikan dukungan, jadi tidak ada persepsi dan pemahaman lain, untuk teknis ada KPU dan Bawaslu. Pemerintah dukungan keamanan, komunikasi kita berikan untuk suksesnya Pemilukada. Mari kita bertekad bahwa Pemilukada serentak bisa sukses terselenggara,” Tegasnya.
Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Yusuf Ragainaga mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat berkumpul dalam forum istimewa tersebut membahas kesiapan Pemilukada mendatang. Ia menegaskan pihaknya mendukung semua tahapan sesuai prosedur dan mengapresiasi laporan Forkopimda Fakfak yang sinergi berkaitan dengan proses kedepannya.
“Saya yakin tanggal 27 berjalan lancar aman dan tertib,” Singkat Kasdam.
Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P turut memberikan sejumlah atensinya. Pertama untuk jajaran tetap mengedepankan netralitas, kuatkan situasi Kamtibmas makin kondusif. Selain itu lakukan patroli bersama dan memantau seluruh aktivitas, apalagi istilah serangan fajar. Berikut secara tegas melarang adanya peredaran minuman keras jelang Pemilukada.
“Saya sependapat dengan Pak Gubernur dan Pak Kasdam, saya minta sinergi baik Pilbup dan Pilgub berjalan aman damai. Tentunya berintegritas, artinya suara yang ada di TPS adalah A direkap sampai Kabupaten A dan untuk Pilgub A juga, tidak berubah. Terimakasih untuk kesediaan ini solid tolong diperkuat lagi,” Terang Kapolda Papua Barat.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Barat yang juga merangkap Ketua KPU Kabupaten Fakfak, Paskalis Semunya menjabarkan pihaknya terus lakukan monitoring kesiapan. Selain itu untuk update terkini logistik kurang lebih 65 persen, hal itu disebabkan proses sortir yang hati-hati dengan personil terbatas.
Nantinya Doa lintas Agama turut mendasari suksesnya Pemilukada serentak tersebut.
“Target waktu tanggal 23 November 2024 sesuai rapat bisa siap. Kalau sudah bisa siap, berkenan kita sepakat yang namanya keserentakan penyaluran,” Tandasnya.(rilis Diskominfo PB)