-0.3 C
Munich
Jumat, November 22, 2024

Penjual Pinang Masuk Perhatian Pemerintah Ditengah Pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan PPKM

Must read

MANOKWARI, JAGATPAPU.com – Salah satu sektor usaha non formal yang paling tertekan akibat Pandemi Covid-19 dan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), yakni mama-mama penjual pinang, sehingga patut mendapat perhatian serius.

Ini diungkap, Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, saat peresmian di Kompleks Sarina, Distrik Manokwari Timur, Sabtu (24/7/2021).

“Pondok jual pinang ini harus dimanfaatkan dengan baik untuk peningkatan ekonomi keluarga. Karena itu pemeliharaan dan perawatannya harus dilakukan secara baik agar dapat bertahan lama,” ucap Gubernur.

Gubernur juga menyebutkan selain bantuan pondok pinang, keluarga Dominggus Mandacan juga memberikan bantuan sembako.

Diharapkan bantuan itu mampu mendorong daya tahan keluarga di tengah kondisi Pandemi Covid-19 dan penerapan kebijakan PPKM darurat di Manokwari.

“Bantuan sembako ini dari kami keluarga untuk mama – mama penjual pinang yang selama ini terkena dampak langsung kebijakan PPKM darurat,” ujar Gubernur.

Ketua Karang Taruna Sarinah, Frans Yohanes Kawer mengapresiasi bantuan dan perhatian serius pemerintah kepada masyarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Diakuinya bantuan pondok pinang, peralatan mesin babat rumput dan dana untuk kegiatan Karang Taruna sangatlah penting bagi pemberdayaan mama – mama dan pemuda di Sarinah.

“Terima kasih Bapa Gubernur karena telah membantu kami di tengah kondisi pandemi seperti saat ini,” tandasnya.(jp/adv)

- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta