MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Direncanakan, Jumat ( 20/8/2021 ) akan dilakukan launcihng vaksinasi Covid-19 masuk sekolah bagi para siswa/siswi SMA dan SMK, di Kabupaten Manokwari.
Vaksinasi tersebut sebagai persyaratan belajar tatap muka terbatas (BTMT) di Papua Barat.
“Sudah ada pertemuan dan berkoordinasi bersama kepala sekolah SMA/SMK, sehingga disepakati hari Jumat nanti akan dilaunching Vaksin masuk sekolah khusus untuk guru dan para siswa/siswi,” kata Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Barnabas Dowansiba.
Saat ini khusus untuk jenjang pendidikan SMA/SMK di Papua Barat, masih belajar secara daring, sehingga sebagai solusi akan dilakukan vaksinasi bagi para siswa dan guru.
Hal ini juga kata Barnabas telah berkoordinasi dengan tim Covid-19 Provinsi Papua Barat, serta 2 kali melakukan virtual bersama orang tua murid di Manokwari untuk pelaksanaan launching vaksin masuk sekolah.
“Vaksinasi Corona merupakan persyaratan proses belajar tatap muka terbatas, maka kita pastikan tenaga guru dan siswa harus divaksin dulu bukan berarti kita mewajibkan, kita tidak mewajibkan, namun itu berdasarkan aturan tiga menteri tentang vaksinasi,” ucapnya.
Selain itu, anak-anak yang divaksin perlu ada persetujuan dari orang tua, dan persetujuan itu sudah kita kirim ke sekolah, untuk diteruskan ke orang tua agar ditanda tangani.
“Tentu saya berharap para orang tua menyetujui anaknya di vaksin khususnya bagi mereka yang sehat karena nanti akan dilakukan pemeriksaan sebelum melakukan vaksinasi, karena banyak masyarakat kita yang tidak ingin untuk divaksin,” tukasnya.
“Makanya kita pastikan misalnya disalah satu sekolah berjumlah 100 siswa, sehingga kalau sampai 70-80 mau melakukan vaksin, maka dimungkinkan untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas,” tandasnya.(jp/adv)