HeadlineKab ManokwariPapua BaratPolitik

Tawari Konsep Perubahan, Pasangan “Jadi” Siap Jadi Penantang Petahana di Pilkada Manokwari

MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Kandidat di Pilkada Kabupaten Manokwari sudah mulai mengkerucut. Mulai dari petahana yang dipastikan akan maju kembali, sampai beberapa penantangnya yang sedang menjajaki koalisi dan menyiapkan kekuatan mereka.

Ada nama bakal calon yang siap menantang untuk melawan sang petahana Demas Paulus Mandacan, yaitu John Dimara dan Dady Narwawan, atau dikenal dengan sebutan pasangan, “Jadi”.

Jhon Dimara merupakan kader Partai Hanura, yang juga mantan anggota DPRD Manokwari dan DPR Papua Barat. Sedangkan Dady Marwawan, Ketua DPD Golkar Kabupaten Manokwari.

Kedua Bakal Calon ini menawarkan konsep perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Manokwari, mulai dari infrastruktur, kesehatan, pendidikan, keamanan dan kesejahteraan.

“Kita lihat lima tahun lalu, sepertinya monoton. Ada program yang ditawarkan oleh calon maupun yang terpilih hingga yang termuat dalam visi dan misi RPJMD, namun hampir tidak menyentuh kepada rakyat,” kata Bakal Calon Bupati John Dimara, dalam konfrensi pers, Minggu (1/3/2020) di Sekretariat Golkar Manokwari.

Menurut dia, hal ini membuat dirinya termotivasi untuk bertarung dalam Pilkada Manokwari 2020, dan menuju perubahan itu butuh pemimpin baru yang memiliki semangat.

“Saya tidak menyatakan saya bisa, tetapi berdasarkan dukungan dari masyarakat dengan fenomena yang terjadi di Manokwari, selama lima tahun, maka saya bersama bang Dady, memiliki konsep yang besar untuk membawa perubahan kearah yang lebih baik,” ujarnya.

Soal rekomendasi Partai Hanura, yang sudah dikantongi kandidat lainnya, kata dia bisa dikatakan tidak mungkin diperoleh. Namun ia tetap optimis, karena politik ini dinamis dan dapat saja berubah.

“Soal rekomendasi final ada di KPU, sehingga kami masih memiliki peluang dapat rekomendasi dari Hanura, dan saya sendiri juga sudah bangun komunikasi baik internal maupun eksternal,” tukasnya.

“Saya kader Hanura, yang semua sudah tahu dari pusat hingga daerah. Apalagi saya termasuk salah satu pendiri Hanura di Papua Barat. Jadi saya yakin rekomendasi itu bisa kembali dan Hanura itu punya hati nurani,” sebutnya.

Dia juga mengaku sebelum menyatakan maju, dirinya telah meminta ijin kepada bakal calon lainnya, Benny Boneftar dan John Rumruren.

Sementara Bakal Calon Wakil Bupati Manokwari Dadi Narwawan, juga optimis memperoleh rekomendasi dari Partai Golkar. Dia tetap berpatokan pada pernyataan politik dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartato.

“Pernyataan pak Airlangga di Manokwari, Bali dan Munad di Jakarta, jika kita mempertahankan 1 kursi di DPR RI, 9 Kursi di DPR Papua Barat, dan 4 Kursi di DPRD Manokwari, maka DPP akan memberikan rekomendasi sesuai tingkatannya bagi kadernya yang akan maju,” ucapnya.

Dia juga mengakui ada bakal calon lain dari kader Golkar yang akan maju di Pilkada Manokwari 2020.

“Kalau pun rekomendasi itu jatuh ke kader lain, kami tetap sampaikan syukur kepada Tuhan, dan intinya berkas kami bersama kabupaten/kota lainnya sudah dikirim dari provinsi ke DPP sejak tiga hari lalu,” tandasnya.

Untuk diketahui, Partai Hanura dan Golkar memiliki masing-masing 2 dan 4 Kursi, di DPRD Manokwari.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta