MANOKWARI,JAGATPAPUA.com- Pemerintah Provinsi Papua Barat menggelar ibadah pengucapan syukur bersama ASN karena diberikan 2 penghargaan dari Kementrian dalam negeri (Kemendagri) pada 3 Juni 2022 di Jakarta.
Dua penghargaan atas capaian prestasi berupa Realisasi APBD tertinggi 2021 dan
Realisasi belanja daerah tahun 2021 Pemerintah Provinsi Papua Barat.
Ibadah syukur tersebut diisi dengan persembahan pujian bagi Tuhan dari Pj Gubernur Papua Barat Drs Paulus Waterpauw M.Si.
Dalam khotbahnya Pdt. Drs. Robert Nerotumilena, MA yang diambil dalam Kitab Lukas 17:11-19 dengan judul Kesepuluh Orang kusta.
Pdt Roberth mengatakan firman Tuhan ini menceritakan tentang 1 dari kesepuluh orang kusta yang sembuh dan kembali bersujud dibawah kaki Yesus sebagai ungkapan Syukur. Memuji dan memuliakan Allah dengan sukacita.
Ia mengurai bahwa Firman Tuhan tersebut mengajarkan manusia untuk selalu mengucap syukur dalam segala hal.
Karena Tuhan berdaulat atas segala sesuatu dalam kehidupan manusia. Apapun itu keadaannya baik atau buruk harus mengucap syukur.
Pemerintah harus sadari bahwa setiap program kerja yang berhasil tidak luput dari campur tangan Tuhan. Pemerintah ada karena kehendak Allah, dan Allah berdaulat atas pemerintah.
“Tuhan tidak pernah menciptakan atau merancangkan hal yang buruk untuk Manusia. Karena Allah itu baik. Terkadang kehidupan kita menyimpang dari hadapan Tuhan karena perbuatan manusia itu sendiri yang tidak sesuai dengan kehendak dan perintah Tuhan,”jelas Pdt Roberth.
Berdoa dan selalu naikan pujian untuk mengagungkan nama Tuhan, sebab Allah layak menerima itu.
Terkadang ketika manusia itu duduk dalam jabatan strategi dan hidup memadai memiliki harta lupa untuk mengucap syukur.
“Saya percaya orang yang hidupnya untuk memuliakan nama Tuhan, Tuhan akan pakai dia menjadi luar biasa. Banyak hal yang Tuhan buat untuk pemerintah berhasil. Meskipun tidak lepas dari kerja sama perangkat daerah,”sebut Pdt Roberth.
Ia melihat banyak perkara yang Tuhan buat untuk pemerintah Papua barat kedepan menjadi semakin berhasil atas capaian-capaian kinerja.
“Maka teruslah memuliakan Tuhan,”pesan Pdt Roberth.(jp/yon).