SORONG, JAGATPAPUA.com – Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, memberi dukungan terhadap usulan masyarakat Maybrat, yang ingin membentuk Daerah Otonomi Baru (DOB) Maybrat Sau.
DOB ini akan menjadi pemekaran Kabupaten Maybrat, untuk membatasi rentan kendali penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, serta menetralisir konflik ibukota di wilayah tersebut.
Bentuk dukungan ini disampaikan gubernur, pada audiens bersama Forkompinda Kabupaten Maybrat, Tim Pemekaran Maybrat Sau dan Tokoh Masyarakat, di Swiss Belhotel, kota Sorong, Sabtu (29/2/2020).
“Intinya ada respon positif dari gubernur soal usulan dari masyarakat terkait pemekaran DOB Maybrat Sau,” ungkap Juru Bicara Tim Pemekaran Maybrat Sau, Maximus Air, SE, MM, usai pertemuan tersebut.
Dia mengatakan gubernur pada kesempatan itu juga berjanji akan berkomunikasi dengan Karo Pemerintahan Pusat dan Mendagri, agar mencari waktu untuk dilakukan pertemuan bersama Pemda Maybrat, Tim Pemekaran Maybrat Sau dan tokoh masyarakat setempat.
“Pada audiens itu, tim juga menyampaikan ibu kota Maybrat Sau di Distrik Ayamaru, dengan wilayah bawahan 6 Distrik induk, Distrik Ayamaru, Ayamaru Timur, Ayamaru Utara, Distrik Aitinyo, Aitinyo Utara dan Aitinyo Barat,” tukasnya.
Selain itu, dia mengaku pengusulan DOB Maybrat Sau itu sudah final dari sisi pemberkasan yang diajukan oleh pemerintah Kabupaten Sorong pada tahun 2009 lalu. Bahkan sudah pernah diajukan dalam Ampres oleh DPR RI.
“Kita harapkan tidak ada lagi pertentangan secara non teknis, tetapi mari kita melihat kekompakan tim kerja untuk bisa menghadirkan kabupaten Maybrat Sau, demi mengatasi konflik di Maybrat,” tandasnya.(sawe)