MANOKWARI,JAGATPAPUA.com–Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Provinsi Papua Barat melaksanakan kegiatan pelatihan dan pendampingan pengadaan barang dan jasa bagi pengusaha Orang Asli Papua (OAP) tahun 2024.
Pelatihan yang dipusatkan di di Hotel Aston Manokwari pada selasa(21/5/24) itu dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Papua Barat yang diwakilkan Plt Asisten I bidang pemerintahan Setda Papua Barat, Oktovianus Mayor, didampingi Plt Kadis DPMK Legius Wanimbo, turut dihadiri Ketua DPR Papua Barat, Orgenes Wonggor, dan 20 Pengusaha OAP.
Plt kepala Dinas DPMK Provinsi Papua Barat, Legius Wanimbo,S.PT.,MM mengatakan kegiatan pelatihan ini di laksanakan berdasarkan amanat perpres.
“Menurut Perpres Itu Perlu ada Pemberdayaan Pengusaha Orang Asli Papua (OAP), dan ini juga sesuai dengan tugas dan fungsi dinas pemberdayaan masyarakat dan kampung adalah pemberdayaan masyarakat,”kata Wanimbo
Ia menjelaskan, dari sekitar 2000 Pengusaha OAP Papua Barat hanya 20 pengusaha OAP yang hadir dalam kegiatan pelatihan tersebut karena keterbatasan anggaran DPMK.
“Dengan keterbatasan alokasi itu kami mulai coba mulai melakukan pelatihan dan pendampingan untuk 20 pengusaha orang asli papua,”imbuhnya.
Tujuan dari kegiatan pelatihan dan pendampingan pengadaan barang dan jasa tersebut Legius agar pengusaha OAP bisa memperoleh pengetahuan tentang bagaimana menjadi pengusaha yang baik.
“Saya berharap melalui kegiatan hari ini 20 perusahan pengusaha OAP bisa menjadi mandiri, professional dan juga mereka bisa mengelola paket kegiatan yang di berikan,”harapnya.
Ia menambahkan, narasumber yang terlibat dalam kegiatan pelatihan yaitu dari KPPN membawakan materi terkait pajak, Kepala Biro Pengadaan Barang Dan Jasa, dan dari BPJS Ketenagakerjaan juga LKPP.
“Jadi pelatihan kali ini merupakan paket lengkap dengan semua narasumber yang berkompeten sesuai dengan tugas yang di kerjakan sehari-hari,”tutup Legius.(jp/alb)
