MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Masyarakat Kampung Mokwam, Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari, sudah tiga tahun terakhir tidak pernah memperoleh kuncuran dana Otsus dari Pemda Manokwari.
Dana Otsus tersebut terakhir diterima kampung ini tahun 2016 lalu, dengan alokasi dananya sebesar Rp100 juta dan dibagi merata setiap Kepala Keluarga sebesar Rp200.000.
“Waktu itu dana Otsus cair, masyarakat langsung minta dibagi, maka kita bagi per KK Rp.200.000,” kata Kepala Kampung Mokwam, Distrik Warnare, Jhoni Tebai, saat ditemui, Kamis (21/11/2019).
Dia mengatakan setelah laporan pertanggungjawabannya diserahkan, sampai saat ini tidak ada lagi kucuran dana Otsus tersebut, dan hanya Dana Desa yang diberikan dan digunakan sesuai peruntukannya.
“Jadi sekarang kita 13 Kampung yang berbatasan dengan kabupaten Pegunungan Arfak ini hanya tau ada Dana Desa saja,” ucapnya.
Soal penerimaan dana Otsus ini juga dibenarkan oleh salah satu warga Kampung Mokwan, Isai Ulo. Isai mengaku pernah menerima dana Otsus di tahun 2016 lalu, namun pembagiannya tidak merata.
“Saat itu, karena tidak dijelaskan kegunaanya, masyarakat sepakat untuk bagi tiap kepala keluarga, namun saat ini kita tidak pernah lagi terima dana Otsus itu,” jelasnya.
Sementara terkait pengakuan masyarakat Mokwam tersebut, belum ada konfirmasi resmi dari Pemda Manokwari, soal kucuran atau program yang dicanangkan melalui dana Otsus untuk pemberdayaan masyarakat.(chl)
