MANOKWARI, JAGATPAPUA.com — Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Papua Barat apresiasi kinerja panitia penerimaan calon siswa (Casis) terpadu Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama di Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat.
Dikatakan, Plh Kepala Perwakilan Ombudsman Papua Barat Yunus Kaipman, penilaian Ombudsman dalam tiga tahun terakhir sudah sesuai prosedur test yang dilakukan sangat transparan.
“Nilai yang diperoleh oleh peserta tes adalah nilai sebenarnya sesuai kemampuan mereka kami berani memastikan itu, karena Ombudsman juga dilibatkan dalam panitia eksternal oleh Polda Papua Barat,” kata Yunus Kaipman, Jumat (5/5/2023)
Dirinya mengungkapkan, dalam setiap tahapan proses baik tes kesehatan dan tes tertulis penilaiannya dikeluarkan dihari yang sama, sehingga menghindari peluang suap-menyuap pada proses seleksi.
“Dengan transparansi penilaian yang diberikan sangat baik karena menghindari penipuan, dalam proses rekrutmen ini prinsipnya bersih, transparan, clear dan clean, bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme” lanjut Kaipman.
Sebelumnya, Kepala Biro SDM Polda Papua Barat, Komisaris Besar Polisi Sugandi mengingatkan jika ada pihak-pihak menjanjikan dapat lolos dalam penerimaan anggota Polri, masyarakat dapat menghubungi ke Nomor pengaduan Polda Papua Barat ataupun ke Nomor pengaduan Mabes Polri.
“Kami informasikan kepada masyarakat harus waspada terhadap adanya praktek penipuan dan calo. Sebagai pengingat karena tahun lalu terjadi kasus penipuan yang dialami oleh salah satu Casis yang tidak lolos,” ungkapnya.
Dikatakan, jika ada pihak-pihak menjanjikan dapat lolos dalam penerimaan anggota Polri, masyarakat dapat menghubungi ke Nomor pengaduan Polda Papua Barat 081270590546 ataupun ke Nomor pengaduan Mabes Polri 085773760016.
Saat ini, penerimaan anggota Polri tengah memasuki pemeriksaan kesehatan tahap I berupa pemeriksaan kesehatan Bintara dengan total 2.837 orang terdiri dari 2.308 pria dan 539 wanita.
Sementara, untuk penerimaan Perwira dari jalur Taruna Akpol telah dilaksanakan pemeriksaan kesehatan pada tanggal 2-3 Mei dengan hasil dari 85 peserta yang memenuhi syarat 50 orang terdiri dari 45 pria dan 5 wanita.(jp*)