MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Setahun upah belum terbayarkan, petugas kebersihan Situs Pulau Mansinam yang merupakan masyarakat setempat, melakukan pemalangan terhadap situs tersebut, Sabtu (14/12/2019).
Pemalangan ini merupakan bentuk kekecewaan terhadap Badan Pengelola Situs Pulau Mansinam, yang menjanjikan hak masyarakat akan dibayar, namun hingga kini belum direalisasikan.
“Ini bentuk protes kepada Badan Pengelola Situs Pulau Mansinam, yang menjanjikan pembayaran upah. Namun hingga Desember 2019, janji itu belum direalisasikan,” kata Ketua RT 02 Mansinam, Yarnafu Mansinam Yosep Rumadas.
Dia mengatakan pada pencairan tahap pertama sekitar bulan Juli 2019 lalu, hanya 123 petugas kebersihan yang dibayarkan haknya. Sedangkan sisanya 134 orang belum sama sekali.
“Masalah ini kita sudah tanyakan kepada Bendaharanya, pak Marthen Erari dan Nando Torei, namun jawabnya untuk tahun ini dananya belum cair,” jelasnya.
Dia mengaku hal ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya semasa kepemimpinan Alm. M.L. Rumadas, dimana semua hak petugas kebersihan terbayarkan.
“Jadi mulai sekarang pengunjung pulau maupun situs, akan kita usir pulang biarkan situs ini dipenuhi rumput dan jika belum dibayar sampai tahun depan kita akan batalkan pelaksanaan ibadah 5 Februari disini,” tegasnya.
Terkait persoalan tersebut, Badan Pengelola Situs Pulau Mansinam hingga kini belum dapat dikonfirmasi.
Pantauan media ini, lokasi yang dipalang, diantaranya pintu masuk dermaga Pulau Mansinam, Tugu Pendaratan Injil dan jalan ke arah Patung Kristus Raja.(chl)
