MANOKWARI,JAGATPAPUA.com–Beredar Polling Komjen pol (purn) Paulus Waterpauw M.Si dipasangkan dengan 4 Putra terbaik Arfak sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat periode 2024-2029.
Keempat putra terbaik suku Arfak itu adalah Hermus Indou yang saat ini menjabat sebagai Bupati Kabupaten Manokwari, Markus Warna yang saat ini menjabat Bupati Kabupaten Manokwari Selatan, Orgenes Wonggor jabatan saat ini adalah ketua DPRD Papua Barat dan Drs Nataniel Mandacan mantan Sekda Papua Barat dan Matret Kokop Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni.
Orgenes Wonggor yang namanya juga dipasangkan dalam Poling tersebut menanggapi secara santai. Menurut ia polling tersebut sah-sah saja dilakukan sebagai indikator untuk mengetahui bagaimana pendapat yang berkembang dalam masyarakat terhadap suatu isu, termasuk isu politik.
“Poling ini kan suatu metode untuk mengetahui pendapat umum. Jadi saya melihat ini suatu hal yang wajar saja. Karena masyarakat yang akan memberikan dukungannya melalui polling tersebut,”kata Orgenes Wonggor, Senin (19/2/2024).
Bagaimana masyarakat menilai dan memberikan dukungan figure siapa saja yang layak menjadi wakil gubernur Papua Barat mendampingi Paulus Waterpauw.
“Polling ini sah sah saja, siapa saja bisa menggunakan polling ini sebagai indikator untuk mengukur dukungan dari masyarakat,”tuturnya
Menurut Wonggor, Isu yang berkembang saat ini , ada dua kandidat yang akan bertarung di Pilgub Papua Barat periode 2024-2029, yaitu Paulus Waterpauw dan Dominggus Mandacan.
Keduanya adalah tokoh dan figure terbaik Papua Barat yang saat ini telah mempersiapkan diri untuk Maju di Pilgub, sehingga kita harus memberikan dukungan. Karena siapapun yang nanti terpilih itu pasti adalah figure terbaik dan memiliki hati untuk membangun Papua Barat.
“Nama saya juga salah satu yang muncul dalam polling itu. Tapi pada prinsipnya kembali lagi kepada masyarakat yang nanti menilai siapa yang layak,”imbuhnya
Dari polling itu juga akan kembali kepada partai politik untuk mengusung siapa yang layak untuk mendampingi beliau (Paulus Waterpauw).
” Itu polling jadi kita kembali kepada masyarakat tetapi juga bapak Paulus Waterpauw siapa yg layak jadi calon wakil gubernur beliau,”ujarnya
Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan isu bahwa polling itu sebagai bagian dari upaya oknum tertentu untuk memecah belah persatuan dan kesatuan putra putri terbaik Arfak.
“Itu hanya polling sehingga mari semua masyarakat Papua Barat juga khusus saudara saya dari suku Arfak kita tetap melihat ini sebagai suatu hal positif dan tetap mendukung agar situasi kondisi di Papua Barat tetap aman terkendali hingga pilkada selesai.(jp/ask)
