MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Polda Papua Barat mengumumkan lulusan calon Siswa Bintara Polri tahun 2024.
Pengumuman itu dilaksanakan Biro SDM Polda Papua Barat melalui sidang terbuka kelulusan akhir penerimaan Bintara Polri Tahun Anggaran 2024, Sabtu (06/07/2024).
Kegiatan dibuka oleh Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P, kemudian paparan nilai pelaksanaan tahapan seleksi oleh Karo SDM Polda PB Kombes Pol. Arif hidayat, S.I.K dilanjutkan dengan pembacaan penentuan sidang kelulusan.
Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P, pada kesempatan itu mengimbau kepada para casis untuk menjaga diri sambil menunggu proses pendidikan.
“Saya mengimbau kepada para casis yang akan mengikuti pendidikan pada 22 Juli 2024 mendatang agar menjaga diri sehingga tidak bermasalah sambil menunggu keberangkatan” imbaunya.
Berdasarkan keputusan panitia pelaksanaan Seleksi Penerimaan Bintara Polri TA 2024 jumlah casis sebanyak 1.570 orang, yang dinyatakan lulus terpilih sebanyak 1.033 dengan rincian sebagai berikut:
1. Bintara PTU Pria terdiri dari 673 OAP dan Non OAP 275
2. Bintara Wanita terdiri dari 13 OAP dan Non OAP 11
3. Kouta mabes 3 orang
4. Kouta kapolda 9 orang
5. Bakomsus nakes 2 (1 pria 1 wanita)
6. Bakomsus hukum 2 ( 1 pria 1 wanita)
7. Bakomsus kehumasan 3 (1 pria 2 wanita)
8. Bakomsus pariwisata 3 (1 pria 2 wanita)
9. Bakomsus psikologi 1 (1 pria)
10. Bintara rekpro 3 ( 3 pria)
11. Tiket holder kapolri 2 orang
12. Tamtama 8 orang
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Ongky Isgunawan, S.I.K membenarkan hal tersebut.
“Sidang terbuka kelulusan dilaksanakan di gedung Arfak, dihadiri oleh pejabat utama Polda Papua Barat selaku Ketua Tim masing² bidang, pengawas internal dan eksternal. Sekali lagi saya mengucapkan selamat kepada para casis dan orang tua yang lolos. Bagi yang belum lulus dan lolos jangan berkecil hati. Tetap semangat dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mengikuti tes di tahun yang akan datang. Yang bisa membuat kalian berhasil adalah diri kalian sendiri” ujarnya.
Para casis nantinya akan mengikuti pendidikan di beberapa SPN, yaitu SPN Polda Sulsel, SPN Polda Bali, Sepolwan & Pusdik Sabhara.(jp)