SORONG, JAGATPAPUA.com – Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan, mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia, tidak kalah bersaing dan menempati urutan 3 dibawah Tiangkok dan India.
Untuk itu pemerintah berusaha mendorong ekonomi melalui peningkatan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) dengan upaya investasi.
Hal ini diungkap Dominggus, saat Konsultasi Regional (konreg) Produk Domestik Regional Bruto (PRPB) untuk Wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua), Kamis (27/6/2029).
Kata Dominggus, upaya pemerintah dalam mengelola kebijakan melalui peningkatan investasi secara keseluruhan sejak triwulan I (satu) tahun 2018 hingga triwulan I (satu) tahun 2019, tumbuh dalam kisaran 5,01 – 5, 27 %.
Selain itu PMTB berperan dalam produksi dan berdampak pada penyerapan tenaga kerja. Ini juga mengurangi tingkat kemiskinan secara berkesinambungan.
Ekonomi Sulampa Tahun 2018 tumbuh 6, 75 %, lebih tinggi dibanding ekonomi Nasional 5, 17 %. Ekonomi Sulampua ditopang sektor Pertanian dan Pertambangan dengan kontribusi PDRB 20, 49 dan 15, 21 persen.
Namun, menurun 1,3, persen pada triwulan I (satu) tahun 2019, dimana lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi nasional 5,07 persen.
“Provinsi-provinsi Sulampua harus mendorong, mengoptimalkan potensi dan peluang agar tumbuh lebih berkualitas hingga tercipta nilai tambah ekonomi,” harap Dominggus.
Konreg PRPB disebut juga sebagai forum diskusi yang dapat membuka wawasan dan mendorong kerjasama antar provinsi. Terutama dalam pengembangan dan pemanfaatan statistik bagi perencanaan antar wilayah.(me)