MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Pembangunan berbasis kewilayahan termasuk rencana pembangunan distrik, Kamtibmas, pertahanan dan ketahanan wilayah akan masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Manokwari.
Bupati Kabupaten Manokwari, Hermus Indou SIP.,MH mengatakan, Renstra (rencana strategi) OPD (organisasi Perangkat daerah) dan RPJMD bagian dari manajemen pemerintahan yang harus diterapkan.
Sehingga pelaksanaan program kerja sesuai dokumen perencanaan yang sudah dirumuskan dan disepakati bersama.
“Saya berharap Bappeda bisa menjadi kunci pembina yang memberikan asistensi untuk penyusunan Renstra untuk semua OPD sehingga menjadi harmonis dan sinkron dengan dokumen RPJMD kita,”ungkap Bupati saat memberikan arahan dalam apel Gabungan Pegawai, Senin (30/1/2022) dikantor Bupati.
Selain RPJMD, Bappeda juga diharapkan harus mampu menghasilkan RPJMD buku II yang merencanakan pembangunan dengan pendekatan spasial berbasis kewilayahan.
“Misalnya distrik warmare, kita petakan permasalahan yang dialami diwilayah tersebut, begitu juga Masni , Prafi, Manokwari Utara, kita coba pakai pendekatan ini, sehingga secara komperhensif mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat disetiap wilayah,”sebut Bupati
Untuk itu, para pimpinan OPD segera berkoordinasi dengan kepala Bappeda dan seluruh perangkatnya untuk memastikan Renstra dimaksud.
“Diupayakan 1 bulan kedepan sudah bisa bergegas menyiapkan data informasi yang relevan serta menyusun dan menyelesaikannya, sehingga jadi pedoman penyelenggaran urusan pembangunan, tupoksi setiap OPD,”tandas Bupati.(jp/alb).
