JAYAPURA,JAGATPAPUA.com– Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Babullah Ternate dan Fuel Terminal (FT) Ternate membagikan 3000 masker kepada masyarakat pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Ibu, Halmahera Barat, Maluku Utara.
Community Development Officer AFT Babullah Ternate, Sinki mengatakan, setelah mendengar informasi terjadinya erupsi Gunung Ibu yang sebelumnya dari status level III (Siaga) ke level IV (Awas), sehingga pihaknya berkordinasi dengan BPBD Provinsi Malut dan BPBD Halbar untuk memberikan bantuan logistik berupa masker.
“Diharapkan dengan pemberian 3000 masker ini, dapat membantu masyarakat yang telah dievakuasi,” harapnya.
Community Development Officer FT Ternate, Ibnu juga berterima kasih kepada Kepala BPBD Halbar, Wawan Gunawan MT. Ali yang mana telah menyambut baik kedatangan mereka.
“Kami berterima kasih kepada pak Wawan Gunawan MT. Ali yang mana telah menerima kedatangan kami dalam rangka memberikan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak abu vulkanik,” tandasnya.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Halbar Gunawan MT. Ali menyampaikan terima kasih atas bantuan masker yang diberikan.
“Atas nama Pemerintah Daerah Halmahera Barat, kami berterima kasih kepada PT. Pertamina Patra Niaga Papua-Maluku, dengan kerelaan membawa langsung bantuan tersebut untuk korban bencana erupsi Gunung Ibu,” ujarnya.
Bantuan dari Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku tersebut, diharapkan dapat mengatasi dan meringankan beban masyarakat di kawasan rawan bencana.
“Bantuan ini diharapkan bisa mengatasi warga yang terdampak dan bisa meringankan beban mereka,” tambahnya.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun menyampaikan hal ini merupakan wujud kepedulian dan upaya Pertamina dalam membantu sesama.
“Kami berharap masyarakat yang terdampak dapat bersabar menghadapi cobaan ini dan semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat kepada korban terdampak bencana ini,” ujarnya.
Selain peduli dan tanggap bencana, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku juga memastikan bahwa penyaluran BBM dan LPG dalam situasi aman.
“Pertamina akan terus berupaya agar penyaluran BBM dan LPG tetap berjalan aman dan normal sembari mendoakan agar bencana ini dapat segera usai,” tutupnya.(jp/rls)