Melalui Pesta Sinoli, BI dan BPS Papua Barat Dorong Pemanfaatan Data untuk Pembangunan Daerah

MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Papua Barat dan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat menggelar Pesta Sinoli di Manokwari City Mall, Jumat (25/9/25).
Acara ini diadakan dengan harapan data dan statistik semakin membumi serta mampu memberikan dampak positif bagi kemajuan perekonomian di Papua Barat.
Kepala BI Perwakilan Papua Barat, Setian, dalam sambutannya menyampaikan tiga harapan utama dari kegiatan ini.
Pertama, ia berharap sinergi dan kolaborasi antara BI, BPS, dan seluruh pemangku kepentingan dapat terus ditingkatkan, tidak hanya di tahun 2025 tetapi juga di tahun-tahun mendatang.
Kedua, Setian meminta dukungan penuh dari pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten, serta institusi vertikal dan Forkopimda. Dukungan ini penting agar BI dan BPS dapat menghasilkan data statistik yang kredibel dan akurat, yang nantinya bisa dimanfaatkan secara optimal oleh semua pihak.

Ketiga, ia menekankan pentingnya peran para surveyor dan masyarakat sebagai responden. Setian berharap mereka senantiasa meluangkan waktu untuk memberikan informasi atau data yang dibutuhkan dalam setiap survei yang dilakukan.
“Kami berharap survei yang dilakukan ini benar-benar bisa menghasilkan data yang bermanfaat dan nantinya akan digunakan oleh pemerintah daerah. Dampaknya tentu akan kembali lagi ke bapak ibu sekalian sebagai pelaku usaha maupun masyarakat,” ujar Setian.
Kepala BPS Provinsi Papua Barat, Ir. Merry, M.P, menjelaskan bahwa Pesta Sinoli 2025 merupakan wujud nyata kolaborasi antara BI dan BPS, yang juga didukung oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat.
“Hari ini, 26 September 2025, di seluruh Indonesia diperingati sebagai Hari Statistik Nasional,” kata Merry.
Untuk memeriahkan peringatan tersebut, Pesta Sinoli yang merupakan singkatan dari Pekan Data dan Statistik, dirangkaikan dengan beberapa kegiatan. Kolaborasi ini diawali dengan sosialisasi literasi keuangan bersama BI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Agustus 2025.
Selanjutnya, digelar webinar tentang transformasi ekonomi di Papua Barat, serta kegiatan pasar murah dan donor darah, hingga puncaknya pada hari ini.
Merry menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini. Ia berharap melalui kolaborasi ini, data dan statistik semakin membumi dan berdampak untuk kemajuan perekonomian Papua Barat yang inklusif, sejalan dengan tema Hari Statistik Nasional tahun ini: “Statistik Berdampak Indonesia Maju.” (jp/alb)