Kab Manokwari SelatanProvinsi Papua Barat
Manajer SPBU Oransbari Sebut Pengisian Jerigen Sesuai Kebijakan Pertamina

MANSEL,JAGATPAPUA.com– Manajer SPBU Oransbari Wahyudi mengatakan, aktivitas pengisian BBM di jerigen bagi pengecer maupun nelayan, sesuai dengan kebijakan Pertamina.
Hal tersebut disampaikan Wahyudi, kepada awak media, usai bertemu dengan Kadis perindagkop Mansel, Adolop Kawey, Selasa (24/5/2022).
“Ini pengisian BBM di jerigen merupakan instruksi dari Pertamina. Kebijakan khusus ini diberikan kepada SPBU Mansel, karena topografi wilayah kita. Karena Ransiki belum ada SPBU, Momiwaren, dan Tahota juga belum ada. Sehingga kebijakan ini diberikan agar masyarakat mudah mendapatkan BBM,” tuturnya.
Pada pelaksanaannya kata Wahyudi, ada sejumlah aturan main yang ditetapkan, dan sudah dipahami para pengecer dan nelayan yang mengisi BBM di jerigen.
“Jadi pengisiannya itu 60-40. Artinya, apabila misalnya mereka bawa 10 jerigen, 6 jerigen diisi Pertalite dan 4 jerigen diisi Pertamax. Selain itu, kita tetap utamakan kendaraan bermotor. Jadi pada saat ada pengisian jerigen dan ada kendaraan kita tetap utamakan kendaraan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kadisperindagkop Mansel Adolop Kawey mengatakan, tantangan yang harus dihadapi baik dinas maupun SPBU, adanya sejumlah kendaraan dari luar Mansel yang ikut mengisi bensin dapat jerigen dan dibawa keluar Mansel.
“Mereka juga sering minta masyarakat Mansel untuk antri. Jadi kedepan, kita dari dinas akan panggil para pengecer serta nelayan Mansel untuk kita duduk bicarakan,” tukasnya.(jp/dhy)
Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta