RANSIKI, JAGATPAPUA.com — Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), Senin (9/10/2023).
Pada kunjungan tersebut, turut membahas aset cokran seluas 4093 Hektare yang secara sah diserahkan pemerintah pusat ke Pemda Mansel 2021 silam.
Adapun dari 4093 hektare tersebut, Koperasi Ebier Suth diberi tanggungjawab untuk mengelola 2000 hektare lahan, dan sudah dimanfaatkan seluas 200 hektare. Sementara sebagian lahan juga digunakan untuk pembangunan Kantor Bupati Mansel dan Bandara.
Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sisitem Informasi DJKN Purnama Sianturi kemudian mengapresiasi Pemda Mansel terkait pemanfaatan aset cokran setelah dihibahkan Kemenkeu.
“Lahan sudah ada koperasi yang berjalan sekarang ini, kemudian kami juga apresiasi karena produk coklat sudah diekspor sampai eropa. Kami juga apresiasi Pak Bupati yang juga sebagai ketua koperasi karena sudah menjebatani antara koperasi dan masyarakat yang memiliki sejarah dengan tanah, dan memiliki rasa memiliki,” ujarnya.
Terkait harapan pengurus Koperasi Ebier Suth, untuk mengembangkan area rehabilitasi lahan, Purnama Sianturi mengatakan, pihaknya akan menyampaikan setiap aspirasi tersebut kepada pimpinan di Kemenkeu.
“Karena ada harapanya agar dikembangkan area rehabilitasi hingga 1600 hektare. Ini nanti kami sampaikan. Tapi satu hal, di kita ada SMI yang memberikan pinjaman kepada usaha-usaha di daerah. Nanti kami coba menjebatani,” terangnya.(jp)
