MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou, melantik Ny. Febelina Indou sebagai Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Manokwari periode 2025 – 2030. Pelantikan dan pengukuhan tersebut dilaksanakan di aula DPD PWKI Papua Barat, Selasa (21/10/25).
Dalam sambutannya, Bupati Hermus menyampaikan keyakinannya kepada Febelina Indou.
“Saya yakin saudari akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan, semoga Tuhan beserta kita,” ucap Hermus.
Bupati Hermus menekankan bahwa penyelenggaraan pendidikan, khususnya PAUD, bukanlah hal yang sederhana. Ini merupakan urusan yang sangat kompleks sehingga perlu melibatkan seluruh pihak agar ada rasa tanggung jawab dalam pengurusan dan penyelenggaraannya.
Oleh karena itu, pelantikan dan pengukuhan Bunda PAUD serta Pokja Bunda PAUD ini memiliki makna penting.
“Pemerintah Kabupaten Manokwari sedang mendelegasikan sebagian tugas dan tanggung jawab itu kepada semua yang tadi baru saja dilantik, untuk membantu pemerintah Kabupaten Manokwari memastikan bahwa urusan penyelenggaraan pendidikan khususnya PAUD di Kabupaten Manokwari harus diurus dengan baik,” jelasnya.
Hermus berharap, upaya ini bisa berhasil guna dan berdampak pada masa depan anak-anak Manokwari.
Menurutnya, anak-anak hari ini adalah aset, harta, dan kekayaan yang diberikan oleh Tuhan. Mengurus masa depan mereka adalah hal yang sangat penting dan urgen.
“Ketika kita mengurus dengan baik, maka mereka akan siap menjadi generasi yang memiliki kemampuan mumpuni baik dari aspek spiritual, tapi juga aspek karakter, dan juga aspek kompetensi yang kemudian menjadikan mereka sebagai generasi dan juga sumber daya manusia yang unggul di masa mendatang,” tandas Bupati.
Hal ini sejalan dengan konsep pembangunan berkelanjutan yang tidak hanya bicara aspek lingkungan, tetapi juga mempersiapkan masa depan suatu daerah dalam jangka waktu yang sangat panjang.
Bupati berharap, generasi muda Manokwari nantinya tidak hanya produktif untuk melayani diri sendiri, tapi juga sanggup mengikuti dan memenangkan kompetisi yang diikuti seluruh negara dunia dan daerah di Indonesia.
“Kita membuktikan bahwa anak-anak kita di Kabupaten Manokwari tidak kalah bersaing dengan anak-anak lainnya di Indonesia,” pungkas Hermus. (jp/alb)
