RANSIKI, JAGATPAPUA.com — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Maluku Satu Rasa (M1R) Salam Sarane Indonesia Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) melaksanakan ibadah Natal, Rabu (20/12/2203).
Ibadah Natal tersebut dipimpin Pdt Charles Mahmud yang membawa Firman Tuhan yang terdapat pada Kitab Yesaya pasal 9 ayat 5:6 dan Lukas pasal 2 ayat 14.
Pada kesempatan itu, Ketua M1R Papua Barat Roy Bormassa pada kesan dan pesan Natal mengatakan, sesuai dengan tema yang di angkat “Damai Natal mempersatukan Tali persaudaraan” dan Sub Tema “Dengan damai sejahtera Kristus, ia mengajak agar M1R bisa meningkatkan kerukunan hidup orang Maluku di Tanah Rantau.
“Tema ini memberi pesan dan isyarat bagi kita semua yang hadir pada saat ini, supaya lewat kelahiran Kristus sang pembawa damai, kita terus memelihara tali persaudaraan kita anatara sesama orang Maluku tetapi juga memelihara persaudaraan kita dengan Suku Besar Arfak yang ada di atas Tanah ini dan memelihara persaudaraan kita dengan suku-suku Nusantara, di bawah naungan rumah kaki seribu,” tuturnya.
Ia mengatakan, jejak kehidupan yang telah ditinggalkan orang tua Maluku di atas Tanah Tanah Papua, memberikan kesan yang baik dan menorehkan karya yang baik kepada saudara-saudara kita orang Arfak.
“Untuk itu, kita sebagai generasi muda maluku, generasi penerus saat ini, mari kita berbuat yang terbaik untuk bersama-sama membantu Pemerintah membangun Tanah Arfak, membangun Tanah Manokwari Selatan yang kita cintai ini,” ujarnya.
“Dengan berbagai profesi yang kita miliki, sebagai ASN, sebagai TNI, POLRi, sebagai guru atau sebagai pekerja swasta, mari kita melayani dengan penuh kasih untuk membawa perubahan bagi saudara-saudara kita orang Arfak di atas tanah ini,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Suku Hatam Distrik Ransiki Bernard Mandacan menuturkan, selama ini saudara-saudara Maluku sudah memberikan dampak positif bagi Kabupaten Mansel.
“Saudara-saudara Maluki sudah memberikan peran dan dampak positif bagi Mansel. Hal ini harus dipertahakan dan terus ditingkatkan,” pungkasnya.(jp)