MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Kepala Suku Besar Arfak Drs Dominggus Mandacan M.Si mengakui, masyarakat suku Biak-Numfor telah berkontribusi dalam pembangunan Wilayah Manokwari.
“Keluarga biak dan Numfor memiliki peran besar terhadap kemajuan pembangunan di Manokwari,”ungkap Dominggus Mandacan usai pelantikan Pengurus Ikatan Keluarga Numfor (IKN) Manokwari, Sabtu (11/3/2023) di pantai BLK.
Mambri Mayor Sorido Drs Dominggus Mandacan berharap dengan dilantiknya badan pengurus IKN Manokwari, selanjutnya segera melakukan konsolidasi organisasi menjabarkan AD/ART dan melaksanakan program dan kegiatan.
“Secara internal membina ikatan keluarga Numfor juga membangun hubungan baik dengan semua ikatan keluarga yang lain baik Papua maupun Nusantara,”pesan Dominggus Mandacan
Ia mengurai, sejarah telah mencatat bahwa keluarga Biak Numfor yang menerima Injil masuk pada 5 Februari 1955 di Pulau Mansinam.
“Keluarga biak Numfor, Doreri mereka yang terima Injil itu duluan kemudian menginjil kita orang Arfak,”ujarnya
Dan pada akhirnya tambah Gubernur Papua Barat periode 2017-2022 ini, orang Arfak bisa menerima Injil, keluar dari kegelapan dan bisa melihat terang Yesus Kristus.
“Kami Orang Arfak bisa sekolah karena ada juga orang Numfor dan biak, kita bisa tahu baca, itu tidak lepas dari keluarga biak numfor,”tandasnya.
Prinsipnya, sebagai kepala suku besar Arfak kata Dominggus, melanjutkan dasar yang telah diletakan orang tua.
“Jadi kami sebagai anak-anak melanjutkan karena orang tua sudah terima semua suku termasuk suku biak Numfor di Manokwari,”cetus Mambri mayor sorido Drs Dominggus Mandacan yang juga sebagai sesepuh dalam IKN Manokwari.(jp/adv)