RANSIKI, JAGATPAPUA.com — Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Manokwari Selatan (Mansel) Agus Saiba mengimbau setiap distrik di wilayah tersebut agar bisa melibatkan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dalam pengumpulan KK serta KTP di 57 kampung yang ada di Mansel.
Hal ini kata Saiba, agar pendataan keluarga miskin di Mansel bisa sesuai realita yang ada, agar bantuan yang rutin diberikan pemerintah dipastikan tepat sasaran.
“Kumpulkan KK dan KTP dari keluarga pra sejahtera dan yang benar-benar keluarga kurang mampu,” tuturnya.
Bagi Saiba, penertiban data dari keluarga pra sejahtera dan keluarga miskin, harus dilakukan sedetail mungkin, agar bantuan yang diberikan tepat sasaran.
“Saya sebagai Kepala Dinas Sosial mengajak semua operator kampung agar belajar untuk tertibkan dara-data yang kurang objektif dan kurang jelas,” ujarnya.
Sebab lanjutnya, tujuan dengan adanya bantuan yang diberikan kepada keluarga miskin, yakni untuk mengurangi masalah kesenjangan sosial yang ada di Mansel.
“Kita jangan pesimis, dan tetap harus selalu optimis. Motivasi kerja kita untuk kepentingan masyarakat. Kita sejahterakan masyarakat yang kurang mampu di wilayah Mansel ini,” tegasnya.(jp)
