KUMURKEK, JAGATPAPUA.com- Wakil Ketua I Komite Nasional Pemuda Papua Barat (KNPB) Wilayah Kabupaten Maybrat, Yohanes Assem, menegaskan KNPB, merupakan sebuah wadah yang digunakan dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Papua, bukan kelompok atau segelintir orang yang kehadirannya dianggap mengganggu keamanan di daerah.
“KNPB bukan kelompok, tetapi media perjuangan Bangsa dan Rakyat Papua, termasuk Rakyat Maybrat. Tidak ada kelompok KNPB di wilayah tertentu. Selain Maybrat, KNPB juga ada di Papua secara umum dan Internasional,” ungkap Yohanes, Rabu (10/4/2019).
Hal tersebut diungkapkan Yohanes, menanggapi pernyataan Bupati Kabupaten Maybrat, Drs Bernard Sagrim, MM, yang dimuat di salah media cetak lokal di Sorong, yang menyatakan terdapat kelompok KNPB yang berusaha menggagalkan Pemilu di Maybrat.
Yohanes menjelaskan, jika mengikuti arahan KNPB Pusat, maka Pemilu 2019 diboikot, dengan alasan, dari Pemilu ke Pemilu, Rakyat Papua, hanya menjadi korban atas kepentingan Negara.
Selain itu, tambah Yohanes, kehadiran DPRD Kabupaten maupun Provinsi, bahkan DPR-RI Dapil Papua Barat, yang terpilih tidak pernah hadir menyuarakan kasus pelanggaran HAM di Tanah Papua.
“Ini terbukti, hingga saat ini masyarakat Papua belum sejahtera , padahal Tanah Papua memiliki kekayaan alam yang melimpah ditambah Sumber Daya Manusia yang baik,” tukas Yohanes.(es)