MANOKWARI,JAGATPAPUA.com— Pemerintah Daerah Kabupaten Manokwari melakukan sosialisasi dan peletakan batu pertama, kegiatan DAK sanitasi pembangunan IPAL Komunal kombinasi MCK kapasitas 50 KK dan kegiatan DAK air minum pembangunan baru Spam jaringan perpipaan air minum tahun anggaran 2022.
Sosialisasi dan peletakan batu pertama itu dilakukan oleh Bupati Manokwari, Hermus Indou SIP.,MH, pada Senin, (3/10/2022) di Kampung Bowi Subur SP6 Masing, Manokwari.
Turut hadir para Pimpinan OPD diantaranya Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kabupaten Manokwari, Joni Towansiba, Plh Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan, Kepala Bappeda, serta Anggota DPRD Manokwari.
Bupati Hermus mengatakan, kegiatan pembangunan di semua bidang yang di laksanakan termasuk perumahan, air bersih dan sanitasi yang dilaksanakan di Manokwari sebagaimana yang kita saksikan hari ini (red) hanya di tujukan kepada Masyarakat asli papua atau masyarakat papua yang berasal dari Kabupaten Manokwari.
Tetapi, sesuai moto “Manokwari untuk semua dan semua untuk Manokwari” sehingga semua kegiatan sanitasi ini di tujukan kepada masyarakat yang ber KTP di kabupaten Manokwari.
Meskipun disadari karena keterbatasan pemerintahan sehingga belum bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
“Tetapi sekarang yang menjadi fokus kita adalah fasilitas umum, walaupun dana kita terbatas tetapi kita mau apa yang kita bangun baik fasilitas umum maupun infrastruktur bisa di nikmati oleh semua masyarakat, karena kalau kita melayani satu per satu maka pasti tidak akan cukup karena sumber daya terbatas,”ujarnya
Sehingga pemerintah mencoba memilah pembangunan mana yang strategi dan umum untuk bisa dilakukan.
Ia menuturkan, dalam rangka mendukung terwujudnya layanan sanitasi air minum dan perumahan yang berkelanjutan sesuai RPJMD 2020 – 2024 pada sanitasi, air minum dan perumahan, maka perlu adanya dukungan.
“Dukungan yang saya maksud dalam hal percepatan pembangunan sanitasi, air minum dan perumahan melalui peningkatan akses layanan kabupaten Manokwari,”tutur orang nomor 1 di Manokwari ini.
Prioritas pembangunan wilayah dalam RPJMD 2022 – 2024 lanjut Bupati, program percepatan pembangunan dalam penanggulangan terhadap kematian anak dan stunting serta penanggulangan kemiskinan.
Juga peningkatan akses layanan sanitasi perlu di lakukan melalui kegiatan pengembangan dan pembangunan sistem pengelolaan air limbah domestik dan terpusat.
Ruang lingkup DAK bidang sanitasi dan air minum dalam rangka mendukung yang terutama tambah Bupati, yaitu kematian ibu dan stunting serta penanggulangan kemiskinan yang mengacu pada lokasi prioritas dalam lingkup menu kegiatan pengembangan dan pembangunan sistem pengelolaan air limbah domestik skala pemukiman dan sarana prasarana air minum.
“Atas nama pemerintah Daerah saya memberikan apresiasi kepada dinas perumahan dan kawasan pemukiman kabupaten Manokwari yang sudah bersinergi dalam kegiatan DAK hari ini. Yang diharapkan bisa meningkatkan sinergitas untuk semua steckholder yang ada di lingkup kabupaten Manokwari,”ucap Bupati
“Karena permasalahan sanitasi, air minum dan perumahan tidak hanya untuk satu pihak saja tetapi harus melihat semua pihak secara aktif,”tutup Bupati.(jp/alb)
