MANOKWARI,JAGATPAPUA.com-Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Manokwari, Sius Dowansiba dan Moses Rudy Timisela terus mensosialisasikan manfaat dari SMART Cart (Kartu SMART) disetiap kegiatan Kampanye politiknya kepada masyarakat Manokwari.
Kampanye politik SMART, Jumat (2/10/2020) dilaksanakan di Biryosi Distrik Manokwari Barat, tepatnya di kediaman Bapak Herman Asaribab. Kampanye tersebut sekaligus pembagian formulir pendaftaran kartu SMART oleh tim kepada masyarakat yang setuju dengan program tersebut.
Rudy mengatakan, dalam layanan kartu SMART, ada pendidikan gratis untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sementara untuk jenjang SMA tidak termasuk karena masih dalam ranah provinsi PB.
“Untuk SMA masih dalam ranah provinsi tapi akan kami koordinasikan apabila nanti kami terpilih menjadi bupati dan wakil bupati,”sebut Rudy
Rudy menjelaskan, dalam Kartu SMART juga ada Kesehatan tanpa pungutan, dengan membawa kartu ini maka berobat dimana saja gratis.
“Pada masa pemerintahan SMART tidak ada Kesehatan yang dipungut Biaya,”ujar Rudy
Kemudian, untuk menjawab kebutuhan satu rumah khusus yang dihuni lebih dari satu Kepala Keluarga (KK), maka dalam pemeritahan SMART kami siapkan perumahan subsidi dengan bunga yang rendah. Dengan bunga yang rendah jelas akan sangat membantu para keluarga yang penghasilan ekonominya rendah seperti tukang ojek dan petani.
Selanjutnya, ada Bantuan Langsung Tunai untuk masyarakat asli papua, sebesar Rp600 ribu per KK setiap bulannya. Serta asuransi kematian.
“Dari program kami ini, supaya ada komitmen bersama apabila Bapak dan Ibu suka dengan program ini daftarkan diri dan pada tanggal 9 mencoblos kami maka kita akan implementasikan komitmen bersama ini,”tandas Rudy
“Jika terpilih dan selama dua tahun saya dan bung Sius tidak mengimplementasikan program ini saya siap turun dari jabatan. Karena kalau hal mendasar saja tidak bisa kami lakukan lalu kenapa mau bangun gedung-gedung besar kan, apalagi mempimpin rakyat Manokwari”tandas Rudy
Sementara dalam diskusi, Ketua RT02/RW08 Biryosi , Paulus Mayor mengatakan, terdapat 700 Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kampung Biryosi, ada beberapa hal yang kami titipkan untuk pasangan Sius-Rudy yaitu terkait 27 KK yang masih tinggal didalam tembok, juga keinginan pembangunan talud yang belum terjawab.
“Keinginan-keinginan ini sudah kami usulkan dalam pertemuan dengan calon-calon bupati sebelumnya. tetapi tidak ada tindaklanjutinya,”beber Mayor.(sos)
