MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, Otto Parorongan memastikan saat ini belum ada masyarakat di Papua Barat, yang terpapar virus corona (covid-19).
Sementara, lanjut Parorongan sesuai informasi terupdate tanggal 17 Maret 2020, wilayah Manokwari ada 27 Orang Dalam Pemantauan (ODP).
“Mereka ini punya riwayat berkunjung di daerah terjangkit, dan ketika kembali memiliki keluhan ringan entah demam, batuk maupun sakit saat menelan. sehingga dilakukan pemantauan selama 14 hari,” ujarnya, Rabu (18/3/2020).
Dia mengatakan dari 27 ODP, 10 orang WNA dan 17 warga Manokwari. 26 orang dinyatakan selesai dari pemantauan artinya sudah bebas dari karantina. Sedangkan 1 ODP masih dalam pemantauan.
“Umumnya ODP ini tempat tinggalnya di sekitar Maripi hingga Maruni. Meski sudah dinyatakan selesai proses karantinanya namun akan dipantau terus hingga 14 hari,” sebutnya.
Kabupaten Sorong, ada 12 ODP, 3 orang masuk dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 1 sudah selesai karantina. Dua diantaranya dalam pengawasan sudah dilakukan pengambilan sampel. 9 lainnya masih dalam pemantauan dan 2 PDP.
Sementara Wondama terdapat 2 ODP, yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan dari Magelang, ia mengalami batuk maka wajib dikategorikan ODP.
“Untuk Di Fakfak belum ada laporan masuk,” ucapnya.
Dia berharap bagi masyarakat yang kembali dari berpergian ke daerah terjangkit agar segera melapor ketika mengalami keluhan batuk, panas tubuh dan sakit tenggorokan.(me)