FAKFAK, JAGATPAPUA.com – Langkah Tokoh Muda Fakfak, Amin Ngabalin, menjadi Calon Bupati Fakfak, harus terhenti setelah ia bersama pasangannya Charles Kambu, yang dikenal dengan jargon ‘BerAmal’, tidak memperoleh dukungan dari Partai Politik (Parpol).
Amin pun menyampaikan permohonan maaf ke pada seluruh pendukung dan simpatisannya.
“Saya mohon maaf pada masyarakat kabupaten Fakfak, khususnya keluarga besar dan para simpatisan atas nama pribadi, kami ‘BerAmal’, menyampaikan permohonan sebesar – besarnya karena kami belum mampu masuk dalam konstetasi Pilkada Fakfak 2020,” ungkapnya, Selasa (8/9/2020).
“Kami sudah berjuang untuk mendapatkan rekomendasi dan dukungan Parpol, namun hingga pada akhir waktu penentuan, kami belum mendapatkan kepercayaan dari parpol untuk ikut berkompetisi,” tambahnya.
Amin juga menyampaikan terima kasih kepada semua masyarakat atas dedikasi mereka kepada pasangan “BerAmal’, meski rasa kekecewaan itu ada.
“Dengan berbesar hati, saya sampaikan selamat buat kedua pasangan calon yang telah lolos dalam pendaftaran di KPU Fakfak sebagai kandidat bakal calon bupati dan calon wakil bupati,” ucapnya singkat.
Amin menambahkan sebagai Wakil Sekertaris Jenderal DPP Partai Golkar, dirinya akan tetap loyal dan bekerja secara maksimal untuk membesarkan Partai Golkar, meski pada perhelatan Pilkada 2020, ia dan pasangannya tidak mendapatkan rekomendasi dukungan Parpol.
“Saya akan tetap loyal dan bekerja untuk kemajuan Partai Golkar. Kepada calon yang sudah mendapatkan kepercayaan dukungan partai politik dan masyarakat melalui jalur independen, saya ucapkan selamat berjuang,” tukasnya.(rls)