MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Sebanyak 30 Orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) lulusan IPDN Angkatan XXV Tahun 2018, diterima Pemerintah Provinsi Papua barat.
Puluhan CPNS tersebut kemudian akan ditempat tugaskan ke 13 kabupaten dan 1 kota di Papua Barat.
Serah terima ini dilakukan Kepala Biro Hukum Kemendagri, R Gani Muhammad, SH. MAP, kepada Asisten II Bidang pemerintahan, Drs H.Musa Kamudi M.Si, diruang rapat lantai III Kantor Gubernur Papua Barat, Rabu (31/7/2019).
“Pemprov mengucapkan terima kasih. Dengan tambahan tenaga dari Kemendagri, maka akan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” kata Musa Kamudi, mewakili Gubernur Papua Barat.
Musa mengingatkan kehadiran CPNS bukan untuk dilayani, tetapi mereka yang melayani masyarakat, dan harus mencontohi filosofi teratai, yang tetap unik diletakan dimana saja.
“Itu berarti kita yang alumni harus selalu siap untuk melaksanakan tugas secara baik. Jaga sikap dan perilaku, dan jadi contoh baik dilingkungan kerja masing-masing,” terang Musa.
“Mari menjadi contoh teladan dalam menegakan disiplin kerja. Semua Pemda sudah siap menerima kehadiran para alumni IPDN. Apa yang telah diperoleh selama pendidikan harus diingat dan dijaga, bahkan diterapkan dan lebih ditingkatkan lagi,” ucap Musa.
Musa mengimbau kepada BKD kabupaten/kota agar dapat melaporkan kepada para bupatinya, dan bagi CPNS ini apapun tugas atau jabatan yang diberikan, harus diterima dengan lapang dada.
Sementara Kepala Biro Hukum Kemendagri, R Gani Muhammad, menyampaikan berdasarkan Peraturan Mendagri Nomor 34 tahun 2019, disebutkan lulusan IPDN akan melaksanakan orientasi penugasan sekaligus ditempatkana secara lintas provinsi.
Kebijakan itu dilakukan dalam rangka membantu pelaksanaan tugas pada pemerintah daerah, untuk semakin fokus dalam meningkatkan kualitas SDM secara merata di seluruh pelosok tanah air.
Dia menuturkan lulusan IPDN, saat ini diatur melalui Permendagri nomor 34 tahun 2019 tentang penempatan tugas dengan proporsi presentase 0 persen sampai 15 persen, pada instansi pusat dan 85 persen hingga 100 persen pada instansi di daerah.
“Lulusan IPDN tahun 2018 berjumlah 1.457 orang dan telah diangkat menjadi CPNS, terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2018 dan diangkat menjadi PNS Kemendagri terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2019,” tukasnya.
Ditambahkan, para CPNS ini, setelah selesai melaksanakan orientasi tugas di daerah asal pendaftaran dan dinyatakan lulus pelatihan dasar CPNS Golongan II, kemudian ditugaskan secara lintas provinsi diseluruh Indonesia mulai tanggal 1 Agustus 2019.
“Mereka ini akan dialihkan menjadi PNS daerah tempat penugasan mulai 1 Oktober 2019, dengan penggajian masih dibebanan kepada APBN Kemendagri hingga tanggal 31 Desember 2019, dan tanggal 1 Januari 2020 gajinya dibebakan kepada APBD Pemda tempat penugasannya,” tutupnya.(me)
